Literasiperawat.com ~ Pelayanan rawat inap adalah pelayanan rumah sakit yang diberikan tirah baring di rumah sakit. Ruangan rawat inap berupa ruangan atau bangsal (ward room) yang berisi tempat tidur dan di huni oleh beberapa pasien sekaligus. Berikut akan dijelaskan tentang Daftar Checklist Ranap Inap Yang Dinilai Surveyor Saat Telusur ruangan dan harus disiapkan.
Staf Klinis
- SPK dan RKK
- Bukti tentang penerbitan SPK dan RKK berdasar rekomendasi dari komite medis
- Bukti pelaksanaan tentang rekredensial untuk memberi kewenangan tambahan sudah diverifikasi dari sumber primer.
- Bukti tentang SPK dan RKK staf medis ada di unit pelayanan.
- Bukti pelaksanaan pengawasan untuk memastikan staf medis memberikan pelayanan sesuai SPK dan RKK
- Bukti pelaksanaan tentang rekredensial terkini
- Bukti pelaksanaan tentang proses rekredensial untuk kewenangan tambahan
- Bukti pelaksanaan tentang proses penetapan SPK dan RKK staf keperawatan
- Bukti pelaksanaan tentang pemeliharaan file kredensial setiap staf keperawatan
- Bukti pelaksanaan tentang proses penetapan SPK dan RKK PPA lainnya dan staf klinis lainnya
- Bukti pelaksanaan tentang pemeliharaan file kredensial setiap PPA lainnya dan staf klinis lainnya
Proses Asuhan
- Asesmen awal medis, termasuk menghasilkan diagnosis dan masalah
- Bukti dalam RM tentang pelaksanaan asesmen awal pasien rawat inap meliputi riwayat kesehatan pasien dan pemeriksaan fisik, dengan menggunakan pola IAR
- Bukti dalam RM tentang pelaksanaan asesmen awal pasien rawat inap meliputi faktor bio-psiko-sosio-kultural-spiritual, dengan menggunakan pola IAR
- Bukti dalam RM asesmen awal pasien rawat inap menghasilkan diagnosis awal dan masalah kesehatan pasien, dengan menggunakan pola IAR
- Bukti dalam RM tentang pelaksanaan asesmen awal rawat inap selesai dalam waktu 24 jam atau lebih cepat dengan bukti pencatatan tanggal dan jam
- Bukti dalam RM asesmen awal pasien rawat inap menghasilkan rencana asuhan, dengan menggunakan pola IAR,
- MPP menyusun rencana manajemen pelayanan pasien
- Bukti dalam RM tentang pelaksanaan skrining risiko nutrisional
- Bukti dalam RM tentang pelaksanaan pasien dengan risiko nutrisional dilanjutkan dengan asesmen gizi
- Bukti dalam RM tentang skrining
- Bukti dalam RM tentang asesmen nyeri
- Bukti dalam RM tentang asesmen ulang rasa nyeri dan tindak lanjutnya
- Bukti dalam RM tentang skrining kebutuhan fungsional dan risiko jatuh
- Bukti dalam RM hasil skrining kebutuhan fungsional dan risiko jatuh memperoleh asuhan yang sesuai ketentuan RS
- Asesmen awal keperawatan
- Bukti dalam RM tentang pelaksanaan skrining risiko nutrisional
- Bukti dalam RM tentang pelaksanaan pasien dengan risiko nutrisional dilanjutkan dengan asesmen gizi
- Asesmen terintegrasi
- Skrining nyeri
- Asesmen nyeri
- Risiko malnutrisi
- Status fungsional
- Risiko jatuh
- Pemberian informasi kondisi, diagnosis dan rencana asuhan
- Bukti pelaksanaan pemberian informasi tentang kondisi medis dan diagnosis pasti
- Bukti pelaksanaan pemberian informasi tentang rencana asuhan dan tindakan yang akan dilakukan
- Bukti pelaksanaan pemberian informasi bila diperlukan persetujuan kedokteran
- Bukti pelaksanaan pemberian penjelasan tentang hasil dan proses asuhan/pengobatan.
- Bukti pelaksanaan pemberian penjelasan tentang hasil yang tidak terduga.
- Asesmen ulang
- Bukti dalam RM tentang pelaksanaan asesmen ulang medis dilaksanakan minimal satu kali sehari, termasuk akhir minggu/libur untuk pasien akut
- Bukti dalam RM tentang pelaksanaan asesmen ulang oleh perawat minimal satu kali per sif atau sesuai dengan perubahan kondisi pasien
- Bukti dalam RM tentang asesmen ulang yang dilakukan oleh PPA lainnya
- Asesmen ulang nyeri
- Bukti dalam RM tentang skrining
- Bukti dalam RM tentang asesmen nyeri
- Bukti dalam RM tentang asesmen ulang rasa nyeri dan tindak lanjutnya
- Bukti koordinasi asuhan
- Bukti tentang penetapan MPP dilengkapi dengan uraian tugas.
- Bukti tentang skrining untuk menentukan kebutuhan manajemen pelayanan pasien, bisa menggunakan ceklis.
- Bukti tentang konfirmasi oleh MPP.
- Bukti pelaksanaan koordinasi proses pelayanan yang difasilitasi oleh MPP. Lihat bukti pencatatan form MPP yang menujukkan kesinambungan dan koordinasi proses pelayanan.
- Integrasi pelayanan: Rencana asuhan terintegrasi dan dengan sasaran
- Bukti di rekam medis tentang rencana asuhan diintegrasikan dan dikoordinasikan di dan antar berbagai unit pelayanan,
- Bukti di rekam medis tentang rencana asuhan diintegrasikan dan dikoordinasikan di dan antar berbagai unit pelayanan,
- Bukti di rekam medis tentang simpulan rapat dari Tim PPA atau komunikasi keseharian dalam asuhan terintegrasi antar PPA: Lihat form antara lain form CPPT, form tindakan askep/nurse’s note, form MPP
- Bukti di rekam medis tentang rencana asuhan pasien terintegrasi dengan sasaran Dievaluasi dan direvisi
- Bukti di rekam medis tentang evaluasi rencana asuhan secara berkala
- Evaluasi berkala pada CPPT dan dibuat notasi
- Bukti di rekam medis tentang perkembangan pasien dievaluasi berkala dan dibuat notasi pada CPPT oleh DPJP sesuai dengan kebutuhan dan diverifikasi harian oleh DPJP
- Hak pasien
Hak privasi
- Bukti pelaksanaan tentang penjelasan kerahasiaan informasi kesehatan pasien
- Bukti pelaksanaan permintaan persetujuan pelepasan informasi kepada pihak luar oleh pasien misalnya: asuransi, BPJS, perusahaan, Dinas Kesehatan
- Bukti pelaksanaan tentang wajib simpan rahasia pasien
- Bukti sumpah staf non klinis yang diberi akses ke rekam medis tentang wajib simpan informasi kesehatan pasien
- Bukti pelaksanaan identifikasi harapan dan kebutuhan privasi
- Lihat kelengkapan dan pelaksanaan akan privasi pada lokasi pelayanan di ruang rawat jalan, IGD, rawat inap, dan kelengkapan transfer pasien, dsb
Hak atas nilai dan keyakinan
- Bukti dalam RM tentang identifikasi agama, keyakinan dan nilai-nilai pribadi pasien
- Bukti pelaksanaan asuhan yang menghormati agama, keyakinan dan nilai-nilai pribadi pasien
- Bukti kerjasama dengan rohaniawan
- Bukti permintaan pelayanan rohani
- Bukti pelaksanaan pelayanan rohani
- Peragaan dalam menanggapi permintaan pelayanan rohani
Pemberian informasi hasil asuhan dan pengobatan
- Bukti pelaksanaan pemberian informasi tentang kondisi medis dan diagnosis pasti
- Bukti pelaksanaan pemberian informasi tentang rencana asuhan dan tindakan yang akan dilakukan,
- Bukti pelaksanaan pemberian informasi bila diperlukan persetujuan kedokteran,
- Bukti pelaksanaan pemberian penjelasan tentang hasil dan proses asuhan/pengobatan.
- Bukti pelaksanaan pemberian penjelasan tentang hasil yang tidak terduga.
Pemberian informasi atas risiko tindakan, transfusi dan invasive
- Bukti pemberian informasi tindakan kedokteran yang akan dilakukan baik secara lisan maupun tertulis
- Bukti pelaksanaan pemberian informasi
- Bukti penolakan/persetujuan
- Proses transfer
- Bukti form transfer memuat indikasi pasien masuk dirawat.
- Bukti form transfer memuat riwayat kesehatan, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan diagnostik.
- Bukti form transfer memuat setiap diagnosis yang dibuat.
- Bukti form transfer memuat setiap prosedur yang dilakukan.
- Bukti form transfer memuat obat yang diberikan dan tindakan lain yang dilakukan.
- Bukti form transfer memuat keadaan pasien pada waktu dipindah (transfer).
- Bukti tentang kelengkapan pengisian form. Lihat form transfer.
- Rujukan
- Bukti pelaksanaan rujukan pasien sesuai dengan kebutuhan kesinambungan asuhan pasien.
- Bukti tentang fasilitas kesehatan yang menerima dapat memenuhi kebutuhan pasien yang dirujuk.
- Penolakan nasehat medis (AMA)
- Bukti tentang pemberian edukasi.
- Lihat bukti pemberian edukasi.
- Bukti formulir tentang penolakan/tidak melanjutkan pengobatan
- Bukti formulir tentang tidak melanjutkan perawatan (pulang atas permintaan sendiri)
- Bukti pelaksanaan edukasi tentang hak untuk menolak atau tidak melanjutkan pengobatan
- Edukasi : Materi edukasi nutrisi, nyeri, obat
- Bukti pelaksanaan pemberian edukasi tentang:
- penggunaan obat-obatan secara efektif dan aman
- potensi efek samping obat
- potensi interaksi obat antar obat konvensional, obat bebas, serta suplemen atau makanan
- Perencanaan pemulangan pasien
- Bukti tentang pelaksanaan P3 atau discharge planning dicatat di rekam medis.
- Bukti pemulangan pasien sesuai dengan kriteria pada rekam medis.
- Bukti tentang pelaksanaan pasien yang diizinkan meninggalkan rumah sakit selama periode waktu tertentu.
- Pasien terminal
- Bukti dalam rekam medis tentang skrining pasien yang diputuskan dengan kondisi harapan hidup yang kecil
- Bukti dalam rekam medis tentang asesmen awal dan asesmen ulang
- Bukti dalam rekam medis tentang penentuan asuhan dan layanan yang diberikan sebagai hasil asesmen
- Bukti dalam rekam medis tentang penentuan asuhan dan layanan yang diberikan sebagai hasil asesmen
Keselamatan Pasien
- Hand hygiene
- Bukti pelaksanakan program kebersihan tangan (hand hygiene) di seluruh rumah sakit,
- Lihat pelaksanakan program kebersihan tangan (hand hygiene) di seluruh rumah sakit
- Bukti pelaksanaantentang evaluasi upaya menurunkan infeksi
- Peragaan cuci tangan
- Proses melaporkan
- Pelaporan nilai kritis
- Hand over
- Proses pelaporan
- Ruang isolasi: Pasien airborne disease dan Pasien immunocompromised
- Identifikasi risiko infeksi
- Limbah
- Benda tajam
- Alkes kedaluarsa
- Fasilitas hand hygiene
- Simulasi hand hygiene
Bagi yang menginginkan file dokumen Akreditasi Standar Kemenkes terbaru: pokja SKP, HPK, KPS, PKPO, PMKP, MRMIK, KE, TKRS, PROGNAS, PAB, PP,PAP, AKP, PPI dan MFK Silahkan hubungi via whatsapp 081242949477 atau email : nsiwansyah@gmail.com
Post a Comment for "Daftar Checklist Ranap Inap Yang Dinilai Surveyor Saat Telusur"